iklan TIBA : Direncanakan pada Minggu (22/09) semua JCH Jambi Embarkasi Batam 
sudah tiba di Makkah. Mereka berangkat dari Madinah ke Makkah 
menggunakan bus.
TIBA : Direncanakan pada Minggu (22/09) semua JCH Jambi Embarkasi Batam sudah tiba di Makkah. Mereka berangkat dari Madinah ke Makkah menggunakan bus.
Setelah kloter 2 tiba di Makkah pada Jum’at (20/09) dini hari, maka direncanakan hari ini Sabtu (21/09) pagi Kloter 3 JCH Jambi Embarkasi Batam akan berangkat ke Makkah setelah menyelesaikan Arbain pada malam harinya.

Maka diperkirakan pada Minggu (22/09) JCH kloter 4 akan diberangkatkan dari Madinah ke Makkah. Dengan begitu diperkirakan pada Minggu (22/09) besok semua JCH Jambi Embarkasi Batam yang berjumlah 1.107 orang sudah tiba di Makkah.

Menurut Ketua Kloter 3, Wahyudi Abdul Wahab bahwa Kloter 3 akan berangkat menggunakan 10 bus. Persoalan keberangkatan sudah dilakukan persiapan dengan melaksanakan rapat dan pertemuan dengan karom dan jamaah secara bertahap

“Diperkirakan sampai pukul 15.00 WAS sore. Kemudian istirahat satu jam barulah jam 4 menuju Masjdil Haram untuk Thawaf dan Sai serta Thahalul dan kemudian Salat Maghrib dan Isya jamaah,” ujar Wahyudi saat dihubungi, kemarin.

Sementara itu Ketua Kloter 2 JCH Jambi Embarkasi Batam, H Firdaus Firmansyah bahwa sebelum jamaah melakukan Ihram Umrah di Bir Ali. Perjalanan dari Madinah ke Bir Ali adalah dalam rangka mengambil Miqat, yaitu tempat start untuk berihram sebagai tanda dimulainya ibadah umrah.

“Sebelum memasuki Bir Ali, jamaah diajak bersama-sama beristighfar memohon ampun atas dosa kepada kedua orangtua, terlebih dosa terhadap orangtua yang telah tiada dan tak sempat meminta maaf kepadanya,” ujar Firman, Jumat (21/9).

Demikian pula dosa kepada suami/isteri, dosa kepada anak yang sering disepelekan orangtua, dosa kepada sanak saudara, dosa kepada tetangga, rekan kerja dan bahkan kepada orang yang tidak kita kenal. “Termasu dosa akibat perbuatan, perkataan, sikap dan bahkan pikiran yang disadari atau tidak telah menyakiti orang lain dan membuat murka Allah,” ujarnya.

Selanjutnya jamaah diingatkan bahwa ada beberapa perkara penting yang dilakukan di Bir Ali. Pertama, memeriksa pakaian yang dikenakan sesuai dengan ketentuan pakaian ihram. Kedua memulai nilai ihram.

Ketiga melakukan shalat sunnah ihram dua rakaat. Keempat berazam melaksanakan manasik umrah dan haji sesuai ajaran Allah dan rasul-Nya, meninggalkan segala kebiasaan buruk dan memulai dengan kebiasaan-kebiasaan baik sebagai haji mabrur.

sumber: je

Berita Terkait



add images