Kabar duka datang dari tanah suci menjelang pelaksanaan Wukuf di Arafah. Dimana dua orang jamaah calon haji (JCH) atas nama Ariani (53) yang tergabung dalam jamaah kloter 3 asal Tanjung Jabung Barat dan Piah Usman Husin Binti Raden Usman asal Kloter asal Kloter 4 dari Kota Jambi wafat di Makkah.
Ariani sendiri meninggal dunia pada Sabtu (12/10) kemarin pada pukul 23.10 WAS. Sedangkan Piah Usman Husin Binti Raden Usman meninggal dalam perjalanan ke Arafah pada Minggu (13/10) kemarin pukul 09.30 WAS karena sesak nafas.
"Innalillah wainna ilahi rojiun. Telah berpulang kerahmatullah tamu Allah atas nama Ariani usia 53 tahun jamaah kloter 3 asal Tanjung Jabung Barat dan Piah Usman Husin Binti Raden Usman," ujar Ketua Kloter 3 Embarkasi Batam, Wahyudi Abdul Wahab saat dihubungi, Minggu (13/10).
Dikatakan petugas kesehatan kloter 3, dr Ardiyansah khusus Ariani tercatat dibuku BKJH jamaah dibuat dengan Risti Hipertensi. Tetapi selama yang bersangkutan kontrol pada pihaknya, tensi tidak pernah tinggi.
"Dua hari menjelang kejadian, kondisi stabil, semua bagus, cuma yang dikeluhkan batuk-batuk. Malam kejadian, jamaah demam, mengigil, sesak dan kemudian dirujuk ke sektor. Ia ditangani oleh tenaga medis, tapi Allah berkehendak lain," akunya.
Untuk jamaah haji ini sudah dilakukan pemakaman setelah salat Dzhuhur ditempat pemakaman Assyra Makkah. Sebagaimana diketahui jamaah ini pernah pingsan saat ke Masjidil Haram dari pagi sampai Isya.
Selanjutnya dia dibawa ke klinik kesehatan, didiagnosa infeksi saluran pernafasan dan pencernaan. Lalu dijemput pada pukul 03.00 subuh WAS. Sejak itu dia mulai sakit-sakit dan 1 kali dirawat di pemondokan dengan hasil sehat walafiat sambil minum obat dari Emergency Aljayed haram.
Sedangkan jamaah kloter 4 Embarkasi Batam sendiri atas nama Piah Usman Husin Binti Raden Usman tidak diketahui dengan pasti kronologis meninggalnya. Tetapi yang jelas ia meninggal dalam perjalanan ke Arafah pada Minggu (13/10) pukul 09.30 WAS karena sesak nafas.
sumber: je