KERINCI, Dinas Kependudukan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kerinci mengaku kehabisan stok blanko akta kelahiran. Oleh karenanya, pihaknya memesan sebanyak 20 ribu blanko akta kelahiran.
Hal ini dilakukan dikarenakan habisnya stok blanko akta Kelahiran di Disdukcapil Kerinci, karena tingginya permintaan pembuatan akta kelahiran.
Disdukcapil Kerinci memastikan blangko akta kelahiran yang dipesan itu akan sampai di Kerinci pekan depan. Hal ini dikatakan Marnus, Kabid Kependudukan Disdukcapil Kerinci.
Dia menyebut, saat ini blangko akta kelahiran masih belum sampai di Kerinci dan akan datang pekan depan di Kerinci. “Sekarang kami masih di Jakarta karena ada acara, Rabu acaranya selesai dan kami langsung bawa blangko akta kelahiran ke Kerinci,” ungkapnya.
Dikatakannya, habisnya blangko akta kelahiran di Kerinci, karena tingginya permintaan masyarakat dan karena pengaruh adanya perubahan peraturan dalam membuat akta kelahiran. “Sebelumnya pembuatan akta kelahiran lewat satu tahun harus disidang dan membayar biaya sidang. Sekarang tidak lagi melalui, sehingga minat masyarakat Mengurus akta tinggi,” ucapnya.
Selain itu pembuatan akta kelahiran tidak dipungut biaya alias gratis membuat permintaan pembuatan akta kelahiran tinggi. “Permintaan masyarakat cukup tinggi akibat adanya perubahan peraturan, dari sidang menjadi tidak sidang lagi,” jelasnya.
Kepala Dinas Kependudukan Catatan Sipil, Syafril Hayadi mengatakan, pihaknya sudah meminta agar blangko akta kelahiran segera dikirim oleh Pemerintah pusat. “Kita sudah minta 20 ribu blangko akta untuk Kerinci,“ tegasnya.
Syafril juga mengatakan, permintaan pembuatan akta memang meningkat, sehingga stok blanko akta kekurangan. “Kita sudah minta dan dalam waktu dekat akan sampai di Kerinci,” puingkasnya.
sumber: jambi ekspres
