MERANGIN, Animo masyarakat Kota Bangko untuk memberikan dukungan terhadap masyarakat muslim di Palestina, dapat disebut cukup besar. Buktinya, tak sampai dua jam, terhimpun dana Rp 15 juta.
Penghimpunan dana yang dikemas dalam acara Tablig Akbar dan silaturrahim yang menghadirkan Prof DR M. Mahmud Shiyam, mantan Imam Besar Masjid Aqsa, di Kota Bangko dilaksanakan di Masjid Raya Al-Istiqomah Kota Bangko dan Masjid Baitussalam Lorong Kampar Bangko.
Di hadapan sekitar ratusan kaum muslimin, dalam acara bakda sholat Ashar Sabtu (28/12) Syekh Mahmoed Shiyam menyebutkan dalam ceramah bahasa Arab, ‘’Kondisi umat Islam di Palestina yang kini menderita. Betapa kini muslim di sana diteror habis-habisan oleh Israel dan kelompok Yahudi di sana. Anak anak banyak kehilangan orangtuanya. Wanita menjadi janda-janda. Orang Islam di Gaza kini diboikot, mereka tak bisa keluar. Anak anak muda dan pelajar tidak bisa belajar. Orang Palestina tidak bisa ibadah haji dan umroh. Parahnya, yang sakit juga tidak bisa berobat,” papar ulama kelahiran Kota Al Qolan 79 tahun lalu itu, dalam bahasa Arab.
Rektor Universitas Islam di Gaza dan Ketua Ulama Palestina di Yaman menyebutkan tenang berada di Bangko. Karena merasa di tengah tengah orang-orang yang mencintai Palestina. Ia menyebutkan, Indonesia merupakan bangsa dan negara sayang simpati dengan perjuangan muslim Palestina.
--batas--
Kini tengah dibangun Rumah Sakit Indonesia di sana. Tersebab itu pula ia terus minta dukungan Muslim Indonesiai untuk segera mendesak negara negara Arab dan organisasi Islam dan dunia lainnya untuk bersama sama mengenyahkan Israel dan Yahudi hengkang dari bumi Palestina.
Dalam acara yang berlangusng hanya sekitar satu jam itu, dari jemaah masjid Raya Al Istioqomah berhasil dikumpulkan dana mencapai Rp 12 juta. Sementara itu dalam acara di Masjid Baitussalam Lorong Kampar Ba’da Sholat Isya, Sabtu malamn berhasil dihimpun dana mencapai Rp 3 juta. “Dana yang dihimpun akan dipergunakan untuk membantu kaum muslim disana,” ujar Ustad Yasrullah Mansur yang pendamping Syekh Mahmoed Shiyam yang sekaligus sebagi penterjemah dalam acara itu.
Penyelenggara acara Aqsa Working Group Korwil Sumatera dalam informasinya menyebutkan, tabliq akbar juga dilaksanakan Minggu siang di Ponpes Al Hafizh Bathin VIII Sarolangun, dan Minggu malam (29/12) di Masjid Muhammaddyah Sarolangun.
sumber: jambi ekspres
