Puluhan Pedagang Kaki Lima (PKL) yang masih hingga kemarin masih bertahan di depan kantor walikota Jambi, terancam tidak mendapatkan lapak alias tempat berjualan di Pasar Angso Duo.
Hal ini ditegaskan oleh Walikota Jambi, SY Fasha, saat dikonfirmasi wartawan, kemarin. Menurut walikota, semua pedagang Angso Duo sudah terdata untuk mendapatkan lapak di tempat yang baru, namun untuk PKL yang menggelar aksi di depan kantor Walikota Jambi bisa saja nantinya mereka tidak mendapatkan tempat di lokasi yang baru. ‘‘Itu bisa saja kita coret nama mereka,’‘ ucapnya.
Namun demikian, Fasha tidak mempermasalahkan aksi PKL tersebut. Hanya saja, dia mengatakan ada batas waktu bagi para PKL tersebut untuk melakukan aksi. ‘‘Biarkanlah, hak mereka untuk menyampaikan aspirasi. Tapi ada waktu untuk mereka,’‘ kata Fasha.
Diberitakan sebelumnya, PKL yang melakukan aksi demo tersebut, mengancam akan terus menggelar aksi demo di depan Kantor Walikota, sampai bertemu langsung dengan Walikota Jambi.
sumber: jambi ekspres
