JAMBIUPDATE.COM, KERINCI - Kondisi Jalan Kabupaten Kerinci di sejumlah titik rusak parah. Seperti jalan kabupaten yang melewati Desa Koto Tebat, Kecamatan Air Hangat Timur dan Desa Belui, Kecamatan Depati VII yang sudah dipenuhi lobang besar.
Sebenarnya jalan yang menghubungkan Kecamatan Air Hangat Timur menuju Ibu Kota Kabupaten di Bukit Tengah sudah pernah dianggarkan dengan nama proyek Simpang Tanjung Tanah-Lubuk Nagodang tahun 2012, kemudian ditahun 2013 dianggarkan lagi dan terakhir tahun 2014. Namun jalan yang melewati desa Koto Tebat yang tidak diperbaiki, sementara desa tetangga dari Koto Tebat yakni Kemantan Hilir dan juga Desa Sungai Abu sudah diaspal.
Belum diperbaiki jalan itu, membuat warga kecewa dengan Pemkab Kerinci, karena dua desa tetangga jalannya sudah bagus sementara Desa Koto tebat tak kunjung diperbaiki. Sementara itu jalan Kabupaten di Desa Belui juga sudah lama dibiarkan rusak. Dari Simpang Belui hingga jembatan Koto Majidin hampir sepanjang jalan lobang dibiarkan menganga.
Kami sangat kecewa dengan Pemkab Kerinci, jalan di Kemantan Hilir sudah diaspal sampai perbatasan Koto Tebat dan jalan batas Koto Tebat-Sungai Abu juga sudah diperbaiki, tapi kenapa jalan yang melewati Desa Koto Tebat Tidak diperbaiki, ujar Nopa salah seorang warga Koto Tebat, Kecamatan Air Hangat Timur.
Sementara itu Pan, warga Desa Belui juga mempertanyakan tidak diaspal dan diperbaikinya jalan Belui, sementara jalan Desa tentangga, Koto Majidin diperbaiki. Kami berharap Pemkab Kerinci harus bersikap adil dalam pembangunan, pungkasnya.
(dik)
