iklan Walikota Sungai Penuh Asafri Jaya Bakri tampil sebagai salah satu narasumber pada Rapat Koordinasi (Rakor) Camat Caturwulan II Tahun 2014 tingkat Provinsi Jambi, Rabu (24/9)
Walikota Sungai Penuh Asafri Jaya Bakri tampil sebagai salah satu narasumber pada Rapat Koordinasi (Rakor) Camat Caturwulan II Tahun 2014 tingkat Provinsi Jambi, Rabu (24/9)

JAMBIUPDATE.COM, JAMBI - Walikota Sungai Penuh Asafri Jaya Bakri tampil sebagai salah satu narasumber pada Rapat Koordinasi (Rakor) Camat Caturwulan II Tahun 2014 tingkat Provinsi Jambi yang digelar di ruang pola kantor Gubernur Jambi, Rabu (24/9).

Rakor yang dibuka secara resmi oleh Wakil Gubernur Jambi, H.Fachrori Umar itu, diikuti oleh138 Camat dari seluruh kabupaten /kota dalam Provinsi Jambi. 

Dihadapan 138 Camat se Provinsi Jambi tersebut, Walikota secara gamblang memaparkan prinsip good governance serta peran dan fungsi strategis Camat dalam mendorong pemberdayaan masyarakat untuk mencapai kemajuan pembangunan.

Dibagian awal paparannya, Walikota mengingatkan para Camat agar tidak hanya berperan sebagai pejabat namun sedapat mungkin harus bisa berperan sebagai pemimpin ditengah masyarakat.

Jadilah pemimpin di tengah masyarakat, jangan hanya sekedar sebagai pejabat, kata Walikota yang akrab disapa AJB ini.

Walikota mengungkapkan, kemajuan Negara bisa diwujudkan jika negara berwibawa secara politik, mandiri secara ekonomi dan berkeadilan secara hukum. Hal tersebut, katanya, bisa dimaknai sebagai proses pemerintahan yang berjalan baik,  pembangunan yang berjalan secara berkelanjutan dan kepastian dalam hukum.

Para Camat, jelas Walikota, memiliki tugas sebagai koordinator pembangunan diwilayahnya dan koordinator  dalam pelayanan masyarakat. Camat adalah pemimpin masa depan potensial, dia bertugas sebagai dinamisator dan koordinator pembangunan, ujarnya.

Kegiatan pembangunan  yang dilaksanakan setiap instansi pemerintah, papar Walikota, intinya adalah pemberdayaan masyarakat. Jika bisa meningkatkan kesejahteraan warga masyarakat, seorang Camat baru bisa disebut berhasil, katanya.

Agar bisa melakukan pemberdayaan masyarakat, Camat harus selalu hadir ditengah-tengah masyarakat memberikan motivasi atau dorongan. Jangan sampai masyarakat hanya menjadi penonton, namun harus terlibat dalam kegiatan ekonomi. Bagaimanapun Camat lebih tahu apa yang dibutuhkan masyarakat, sebut Walikota.

Walikota juga membeberkan upayah yang ditempuh Pemkot Sungai Penuh dalam menumbuhkan pemberdayaan masyarakat, diantaranya menjalin kerjasama dengan yayasan Pro Indonesia dalam rangka menghasilkan 3000 wirausaha baru, selain itu Pemkot Sungai Penuh juga bekerjasama dengan investor asal Belanda dalam mendirikan Pabrik Kulit Manis sehingga secara perlahan harga kulit manis meningkat dan penghasilan petani ikut meningkat.

Dibagian akhir paparannya, Walikota mengingatkan para Camat agar mempedomani beberapa hal agar selamat selama menjalankan tugas yakni, melaksanakan kegiatan sesuai aturan, tidak melakukan mark up dan tidak fiktif.

Selain Walikota DR H Asafri Jaya Bakri MA, tampil sebagai nara sumber Rakor Camat cawu II Tingkat Provinsi Jambi yakni Kapolda Jambi, Brigjen Pol Drs Bambang Sudarisman,SH.MM dan Ketua MUI Provinsi Jambi, Hadri Hasan.

(fth)

 

 

 


Berita Terkait



add images