JAMBIUPDATE.COM, MUARASABAK - Genangan air yang terjadi setiap musim hujan menuju Simpang Pendowo dari arah perkantoran, dikeluhkan para pengguna jalan. Padahal sebelumnya telah ada genangan air di simpang pengadilan dan depan rumah dinas. Widodo pemilik bedeng mengungkapkan, genangan akan terjadi apabila hujan terjadi seharian penuh.
"Sepanjang sepuluh meter genangan air menutupi badan jalan," ujarnya.
Bila sudah digenangi air, maka untuk surut akan memakan waktu yang lama, maklum saja selain tidak ada resapan, sepanjang lokasi jalan juga tidak ada drainase pembuangan air.
"Akibatnya air menumpuk dilokasi jalan yang melengkung," jelasnya.
Dia mengharapkan dinas terkait mencari solusi untuk mengurangi genangan air yang terjadi. Apalagi lokasi genangan kerap dilalu para pengguna jalan.
"Ini adalah jalan utama menuju komplek perkantoran," jelasnya.
Terpisah, Kadis Tata Kota, Mariontoni membenarkan setiap hujan deras ada beberapa titik menjadi langganan genangan air, seperti Simpang Pengadilan, Simpang Pendowo dan depan rumah dinas.
"Itu karena lekukan jalan, sehingga permukaan jalan menjadi tergenang, kami akan koordinasikan dengan Dinas PU untuk sama-sama mengatasi masalah ini," pungkas Mariontoni.
(yos)
