JAMBIUPDATE.COM, MUAROTEBO - Nasib naas harus diterima Mukti Kurni (24) warga Dusun Tanjung Aur Desa Telago Mudo Kecamatan Tebo Ulu, dirinya menjadi korban perampokan. Akibatnya, uang tunai Rp 18 juta raib di bawa delapan orang perampok. Parahnya lagi, Kunia harus dirawat di rumah sakit atas lukan bacok yang dideritanya.
Kejadian naas tersebut terjadi kemarin Rabu (25/2) sekitar puluk 16.30 Wib saat korban yang juga merupakan honorer di Dinas Satu Pintu Kabupaten Tebo dalam perjalan dari kantornya dan hendak pulang tempat tinggalnya di Desa Telago Mudo menggunakan sepeda motor.
Namun di perjalanan tepatnya di daerah Rt 07 Desa Ulak Banjir Depan SD 166, Ibu Rumah Tangga 24 Tahun itupun secara tiba dilempar pakai kayu oleh delapan orangorang yang tak dikenal dan korban pun terjatuh. Korban yang ketakutan langsung berusaha berlari ketakutan. Tapi akhirnya ketika sampai di depan rumah penduduk, korban pun terjatuh dan langsung dibacok oleh para perampok di bagian lengan korban. Tidak sampai disitu, korbanpun langsung diikat olah perampok.
Belum sempat melanjutkan aksinya, Para perampok keburu dilihat oleh salah satu warga yang langsung terika minta tolong. Perampok yang ketakutan langsung melarikan diri sambil membawa tas korban yang berisi uang Rp 18 juta. Korban yang sudah tak berdaya dibawa warga ke puskesmas untukmendapat pertolongan.
Kasat Reskrim Polres Tebo, AKP Ridwan Hutagaol saat dikomfirmasi membenar kankejadian tersebut. Dirinya juga mengatakan bahwa akibatkejadian tersebut korban mengalami luka bacok lengan sebelah kiri sebanyak 25 jahitan.
"Telah terjadi tindak pidana curas, korbanya IRT 24 tahun an Mukti Kurnia. Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka bacok di bagian lengan kiri" jelas Hutagaol.
Selain mengalami luka bacok, tas korban yang berisi uang tunai Rp 18 juta, STNK mobil xenia, STNK mega pro, STNK motor supra pit, dan satu buah hp bb gemini ikut raib digondol para perampok. "Selainlukabacok,uang tunao milik korba dan surat berharaga ikut raib. Setelah melakukanoleh TKP, kita juga mengamankan barang bukti Satu stel baju dinas korban, 1.5 meter tali tambang plastiyang digunakanuntuk mengikat korban, dan satu pasang sepatu pancus warnah hitam" tambah Hutagaol.
"Saat ini Delpan pelaku perampaokan tersbut masihdalamlidik" pungkas Hutagaol.
(bjg)
