JAMBIUPDATE.COM, JAMBI - Keberadaan puluhan Pedagang Kaki Lima (PKL) jadi biang kemacetan. Mereka menjajakan dagangannya di sepanjang trotoar dan bahu jalan di Pasar Talang Banjar dan Tanggo Rajo kecamatan Jambi Timur.
Karana berjualan di atas trotoar, pembeli yang datang terpaksa memarkirkan kendaraannya di badan jalan sehingga mengganggu arus lalu lintas. Selain itu, keberadaan mereka yang tepat berada diatas bahu jalan, kerap memancing pengendara untuk melihat dagangan PKL sehingga mereka mengurangi kecepatan kendaraannya.
Salah seorang pengguna jalan, Dian, mengatakan, keberadaan para pedagang yang berjualan di luar pasar merupakan sumber kemacetan. Pada malam hari, kemacetan juga sering terjadi, sehingga warga yang pulang kerumah harus lebih hati-hati saat melintasi kemacetan,
Kalau belum ada pedagang paling cuma 5 menit. Tapi kalau lewatnya di pagi hari hingga sore hari bisa sampai 20 menit, itu karena macet saat melewati jalan Pasar Talang Banjar, katanya, kepada jambiupdate.com, Senin (8/6).
Sementara itu, Camat Jambi Timur, Rahmat Sugiharto, S. STP, mengatakan, para pedagang di lokasi tersebut sebelumnya kerap diperingati. Pihaknya akan berusaha sekeras mungkin untuk melakukan penataan PKL tersebut.
Kita akan melakukan koordinasi dengan pihak terkait untuk menyikapi permasalahan PKL ini, agar ditemmukan solusi agar tidak merugikan PKL. Tapi kalau memang ternyata mereka sudah mulai tidak tertib akan kita tertibkan," tegasnya.
(cr5)
