JAMBIUPDATE.COM, JAMBI Komisi D DPRD Kota Jambi, tidak menghadiri sidang paripurna penyampaian pandangan Fraksi terhadap laporan nota keuangan atas pertanggungjawaban APBD 2014, Selasa (9/6).
Hal ini merupakan wujud protes anggota Komisi D terhadap surat edaran yang dibuat oleh Walikota Jambi.
Roro Nully anggota Komisi D menuturkan, protes ini dilayangkan karena sejak diberikannya surat rekomendasi kepada Walikota Jambi. Hingga Selasa, anggota Komisi D belum juga mendapat respon maupun konfirmasi dari Walikota Jambi.
Jadi kita mengambil sikap walk out dari paripurna hingga surat edaran tersebut dicabut, katanya.
Dikatakannya, Pemerintah Kota Jambi, harus mengakui kekhilafannya mengeluarkan surat edaran untuk melampirkan bukti lunas PBB saat mendaftarkan anak masuk sekolah.
Menurutnya hal itu dianggap membebankan orang tua murid terutama yang ekonominya menengah ke bawah. Tentunya surat edaran ini menjadi beban tersendiri bagi orang tua murid, lanjutnya.
Walikota Jambi, Sy Fasha saat dikonfirmasi usai sidang mengatakan tidak kecewa dengan sikap walk out dari komisi D pada sidang paripurna. Protes ini dianggapnya masih wajar dilakukan oleh siapa pun khususnya anggota Dewan. Kami tidak kecewa, Dewan juga punya hak untuk protes, kata Fasha.
(azz)
