iklan

JAMBIUPDATE.CO, Kepergian vokalis band Koes Plus Yon Koeswoyo menghadap sang pencipta, menyisakan pertanyaan bagaimana nasib band yang mulai berkarya sejak tahun 60-an tersebut. Pasalnya, hanya menyisakan satu orang, yakni Yok Koeswoyo.

Selama hidupnya, almarhum Yon Koeswoyo diketahui terus memperjuangkan eksistensi Koes Plus di blantika musik tanah air. Meskipun harus menahan sakit, dia selalu siap tampil menghibur pecinta musik dengan puluhan judul lagu hits milik Koes Plus atau pun Koes Bersaudara.

Kini, selepas kepergiannya pertanyaan mengenai nasib band yang terkenal dengan hits-nya Kolam Susu dan Bujangan ini, terus mengemuka. Akankah Koes Plus terkubur bersama Yon Koeswoyo ataukah akan bangkit bersama generasi keduanya?

Namun, tidak ada jawaban yang pasti. Yok Koeswoyo pun enggan menjawab pertanyaan mengenai nasib Koes Plus ke depannya. Suasana duka, membuatnya enggan berspekulasi. Bahkan, menolak diwawancara oleh awak media sejak Jumat (5/1).

"Soal tribute show, nanti saja lah ya mbak, sudah dulu," jawabnya kepada JawaPos.com ketika ditanyakan perihal masa depan Koes Plus, usai menghadiri pemakaman Yon Koeswoyo, Sabtu (6/1).

Sebelumnya, keponakan almarhum Yon Koeswoyo, Chica Koeswoyo memastikan bahwa trah Koes Plus telah diwariskan kepada generasi keduanya. Oleh karena kepastian itu, dia menegaskan bahwa sang paman sudah menghadap sang pencipta dengan tenang dan damai.

"Terakhir seneng banget yah beliau denger (Koes) 2nd Generation mau show rame-rame, rencananya Februari," kata Chica saat ditemui di rumah duka, Jumat (5/1).

Koes 2nd Generation yang terdiri dari David Koeswoyo, Reza Koeswoyo, Rico Koeswoyo, Chicha Koeswoyo, Kenny Koeswoyo, Sari Koeswoyo, dan Helen Koeswoyo.

Generasi kedua Koes Plus ini rencananya memang akan mengisi konser tribute untuk Koes Plus, pada 4 Februari 2018, di Balai Sarbini, Jakarta. (yln/JPC)


Sumber: jawapos.com

Berita Terkait



add images