iklan Kegiatan Pembekalan Potensi Sat Pol PP Kota Jambi, bertempat di Gedung Diklat Kota Jambi Lebak Bandung.
Kegiatan Pembekalan Potensi Sat Pol PP Kota Jambi, bertempat di Gedung Diklat Kota Jambi Lebak Bandung.

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) saat ini berada di posisi yang cukup strategis. Sebagai unsur pelaksana dalam menjalankan berbagai kebijakan pemerintah, Satpol PP dituntut untuk bekerja secara lebih profesional dan peka dalam mengikuti dinamika perubahan lingkungan masyarakat.

Terlebih dihadapkan dengan karakteristik khas masyarakat urban perkotaan dengan berbagai kompleksitas permasalahannya, peran Satpol PP sebagai garda terdepan penegak Peraturan Daerah (Perda) dituntut untuk lebih trengginas dan kekinian.

Untuk menjawab tantangan tersebut, Pemkot Jambi rupanya punya kiat tersendiri. Dalam meningkatkan kapasitas dan kualitas personilnya itu, Pemkot Jambi mengedepankan sinergitas kerjasama dengan instansi lainnya.

Jumat sore (10/9) Sekretaris Daerah Kota Jambi Ir. H. Budidaya, M. For. Sc menutup secara resmi kegiatan Pembekalan Potensi Sat Pol PP Kota Jambi, bertempat di Gedung Diklat Kota Jambi Lebak Bandung. Sebelumnya, Selasa lalu diklat tersebut telah dibuka secara resmi oleh H. Mukhlis, S.Sos.I, Asisten I Bidang Pemerintahan Setda Kota Jambi.

Pembekalan yang telah dilaksanakan selama 4 hari tersebut, diikuti oleh 60 orang personil dan melibatkan Kepolisian RI, melalui Satuan Brigade Mobil (Satbrimob) Daerah Jambi, sebagai unsur utama kegiatan tersebut.
Pola pembelajaran pun mengaplikasikan konsep kelas maupun aplikatif dilapangan. Oleh instruktur mereka digembleng fisik, kedisiplinan, dan didik untuk menjalankan tugas secara profesional.

Berbagai materi yang berkaitan dengan tupoksi Sat Pol PP sebagai penegak hukum, juga diberikan oleh jajaran Satbrimobda Jambi. Seperti, latihan baris berbaris, latihan menembak, pengamanan, pengawalan, dan turjawali.

Selain itu, setiap personil juga di latih untuk melakukan penyelamatan/SAR, karena mereka turut pula dipersiapkan sebagai tenaga cadangan, dalam keadaan darurat bisa membantu untuk penyelamatan.

Sekda Budidaya dalam sambutannya mengungkapkan bahwa saat ini personil Pol PP perlu memiliki keterampilan dan kekuatan baik dari segi fisik maupun mental, sehingga diharapkan mereka menjadi manusia yang mampu memahami aturan disiplin yang kuat, namun tetap memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat.
"Polisi Pamong Praja merupakan garda terdepan dalam menjaga ketentraman dan ketertiban, serta menegakkan Peraturan Daerah dan Peraturan Kepala Daerah. Pendidikan dan Pelatihan ini merupakan langkah strategis Pemkot untuk meningkatkan pemantapan kemampuan dan kompetensi personil Polisi Pamong Praja Kota Jambi, dalam menjalankan tugas dan kewenangan dan disesuaikan dengan kebutuhan kekinian," jelas Budidaya.

Budidaya pun menjelaskan bahwa saat ini setiap personil harus mampu menjawab tantangan zaman dan dituntut mampu merubah mindset dalam menjalankan tugas dilapangan.

"Wibawa Pemkot ada ditangan kalian. Saat ini eranya telah bergeser, masyarakat makin kritis dalam menyikapi persoalan. oleh karena itu kita dituntut mampu mengikuti tantangan dan dinamika masyarakat. Sat Pol PP saat ini harus lebih bersikap humanis, trengginas, namun tetap dapat disiplin dan tegas jika dibutuhkan. Pesan saya bekerjalah secara profesional berdasarkan koridor hukum yang berlaku, jangan arogan di lapangan dan dimana saja," pesan Budidaya

Sebagaimana diketahui bahwa, dibawah kepemimpinan Wali Kota Jambi DR H. Syarif Fasha, ME, kebijakan dalam rekruitmen personil Pol PP Pemkot Jambi, banyak mendapat apresiasi dari masyarakat.

Bagaimana tidak, selama ini Wali Kota Fasha memberdayakan potensi para atlet-atlet beladiri berprestasi di Provinsi Jambi, untuk direkrut menjadi personil Sat Pol PP Kota Jambi. Menurut Fasha, kebijakan itu diambil sebagai wujud apresiasi dan penghargaan Pemkot Jambi terhadap altet berprestasi, yang telah mengharumkan nama Jambi di dunia olahraga. (hms)


Berita Terkait