iklan

JAMBjIUPDATE CO, JAMBI - Pemerintah Provinsi Jambi menanggapi terkait permasalahan yang terjadi dalam Rakornas KAHMI yang digelar Abadi Convention Center, Sabtu (24/11).

Dalam acara tersebut, sempat terjadi insiden kericuhan. Hal ini dipicu terkait kesalahan kata-kata yang diucapkan Pembawa Acara (MC) yang berasal dari pihak Pemprov Jambi.

Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Jambi, Johansyah, dalam rilis persnya menyampaikan, bahwa bukan Pemprov Jambi yang mengganti MC malam menjelang acara, namun dari sisi Protap acara yang dihadiri oleh Presiden dan Wakil Presiden, Protokol Presiden/Wapres menilai MC yang akan bertugas

Dijelaskannya, Protokol Wapres telah menilai MC yang disiapkan panitia. Pun demikian, Protokol Wapres juga menilai MC dari Pemerintah Provinsi Jambi, dua-duanya dinilai. Protokol Wapres memutuskan memilih MC dari Pemerintah Provinsi Jambi untuk bertugas dalam Pembukaan Rakornas KAHMI tersebut.

"Artinya, Pemerintah Provinsi Jambi menjalankan fungsi sesuai dengan ketentuan protap dari pihak Protokol Wapres," katanya.

Sebelum bertugas sebagai MC, tentu terlebih dahulu diadakan gladi (latihan) kotor dan gladi bersih, bersama-sama dengan panitia. Dalam gladi tersebut, pihak Protokol Wapres menanyakan apa ada masukan atau koreksi dari pihak panitia penyelenggara kepada MC. Tidak ada koreksi dari panitia kepada MC dalam gladi.

"Namun demikian, dengan berjiwa besar, MC yang bertugas dalam acara tersebut sudah memberikan permohonan maaf, baik secara lisan maupun tertulis kepada panitia," tukasnya. (*/wan)


Berita Terkait



add images