iklan Terlihat proses pembuatan jamban di Sanggarang Agung yang diduga tidak tepat sasaran.
Terlihat proses pembuatan jamban di Sanggarang Agung yang diduga tidak tepat sasaran. (Gusnadi / Jambiupdate)

JAMBIUPDATE.CO, KERINCI- Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Jambi telah memberikan bantuan Jamban atau WC untuk masyarakat berpenghasilan rendah di beberapa Desa Stunting, termasuk di Kabupaten Kerinci.

Program ini, sangat disambut baik oleh masyarakat, namun untuk penerima bantuan ini di Desa Sanggaran Agung, Kecamatan Danau Kerinci Kabupaten Kerinci dinilai tidak tepat sasaran.

Pasalnya, bantuan yang menggunakan APBD Provinsi Jambi tahun 2019 ini menjadi perbincangan di tengah-tengah masyarakat Desa Sanggaran Agung, terhadap kriteria masyarakat yang menerima hibah Jamban tersebut.

Menurut salah seorang warga mengatakan bahwa, aturannya yang berhak menerima bantuan hibah tersebut adalah warga yang tidak memiliki Jamban, memiliki balita, ibu hamil, stunting, disabilitas dan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR)
“Disini warga yang menerima adalah orang dekat kepala desa dan orang dekat pengurus yang ditunjuk oleh kepala desa,” ungkap warga yang tidak mau namanya ditulis.

Masyarakat berharap, kepada pemerintah atau pihak yang berwenang untuk turun langsung melakukan peninjauan bantuan ini, yang saat ini pengerjaannya sedang dilakukan.

“Kami minta pemerintah turun melihat bantuan ini, jangan sampai demi untuk mendapatkan keuntungan pribadi bagi petugas di desa, bantuan ini nantinya asal jadi saja,” harap Warga. (adi)


Berita Terkait



add images