iklan Di Sepanjang jalan yang sepi, wanita ini sesekali beristirahat karena kecapean.
Di Sepanjang jalan yang sepi, wanita ini sesekali beristirahat karena kecapean. (Astro Awani)

JAMBIUPDATE.CO, JOHOR BAHRU– Seorang wanita tua terpaksa berjalan kaki dari Malaysia ke Singapura untuk menemui suaminya. Wanita itu berjalan kaki akibat tak ada kendaraan setelah Malaysia melakukan lockdown akibat virus corona.

Dia melakukan perjalanan selama 4 jam dari pukul 5 sore di Kastam Johor Barhru dan sampai di Boon Lay di Singapura sekitar pukul 9.00 malam. Di Singapura, dia menemui suaminya yang berusia 80 tahun yang telah sakit-sakitan sekaligus melihat cucu-cucunya.

Anak lelaki wanita tersebut, Herman Sudil mengatakan, dia meminta Ibunya datang sekaligus untuk membantu dirinya mengurusi anak-anak, kerena isterinya juga baru menjalani operasi di rumah sakit.

“Sebagai seorang anak bila saya melihat foto ibu saya, saya rasa terharu kerena seorang ibu sanggup melakukan apa saja biarpun terpaksa mengorbankan waktu istirahatnya,” ujar Herman dikutip media Malaysia, Astro Awani, Rabu (1/4).

“Biarpun Ibu lelah sekalipun tetapi untuk untuk keluarga mereka sanggup berbuat apa saja. Saya yakin dengan viral nya foto Ibu saya yang berjalan di causeway itu, bukan hanya Ibu saya tetapi seluruh wanita sanggup berkorban demi keluarga.” Ujar Herman Sudil.

“Nasihat saya kepada anak-anak lelaki, abang-abang dan suami, hargailah bidadari syurga bernama wanita,” katanya lagi kepada Astro Awani.

Beberapa foto di media sosial memperlihatkan wanita itu berhenti rehat di bahu jalan kerena kecapean.

Menurut Herman, foto tersebut diambil oleh anak saudaranya yang menemani ibunya pulang ke Singapura pada Ahad sore.

Sejak Pemerintah mengeluarkan lockdown dan Perintah Kawalan Pergerakan pada 18 Maret lalu, rakyat Malaysia tidak dibenarkan memasuki Singapura melainkan warganegara Singapura yang pulang ke negara tersebut. (dal/din).


Sumber: www.fin.co.id

Berita Terkait



add images