iklan Jerinx.
Jerinx. ( IG/@jrxsid/@blitutde)

JAMBIUPDATE.CO, MUSISI Jerinx belakangan terus fokus membahas soal teori konspirasi Covid-19, dimana virus ini memang ada, namun terlalu dibesar-besarkan demi keuntungan beberapa orang.

Imbasnya, akun Instagramnya di-shadowbanned, yaitu akun @jrxsid tetap ada, tidak akan muncul di pencarian.

“Anyway, akun saya ini sedang di-shadowbanned oleh IG (kita semua tahu IG adalah kacungnya elit global). Jika anda tidak follow saya & ketik JRX di pencarian, yang muncul akun palsu semua. Tolong infokan ke yang membutuhkan ya,” tulis Jerinx, Jumat (19/6/2020).

Pentolan band Superman Is Dead (SID) dalam beberapa hari terakhir fokus mengkritisi alasan rumah sakit memberlakukan kebijakan tes Covid-19 untuk ibu yang melahirkan. Dimana, salah satu kasusnya terjadi Makassar. Ibu itu harus kehilangan bayinya setelah lambat ditangani karena dia tak memiliki biaya untuk tes Covid-19.

Hari ini, Jerinx masih mempertanyakan hal yang sama dengan mengunggah satu berita tentang peluang kesembuhan penderita Covid-19 yang bisa mencapai 97 persen. “Sudah terbukti jika Covid-19 tidak berbahaya tapi kenapa orang yang melahirkan dipaksa test CV19 & seringkali harus bayar sendiri, sementara yang donor darah tidak diharuskan jalani test CV19? Ada yang bisa jawab?,” tanyanya,

Sebelumnya, dia mengungkapkan bahwa setiap hari ada saja berita ibu melahirkan diperlakukan tidak manusiawi oleh protokol kesehatan layaknya penjajah. “Ada yg bayinya sampai meninggal. Ada pula yg ibunya stress hingga meninggal. Semua demi apa? Rapid/Swab test utk virus flu biasa yang daya bunuhnya hanya di bawah 1%!,” bebernya.

“Sebelum ada korban jiwa saya sudah minta penjelasan ke IDI terkait isu ini, yang ada malah saya dilaporkan ke Polisi. Sumpah saya tidak terima dan akan lakukan apapun yang saya bisa untuk membantu ibu-ibu yang sedang hamil/akan melahirkan di masa plandemic ini,” tegasnya. (nin/pojoksatu)


Sumber: www.pojoksatu.id

Berita Terkait



add images