iklan

Tidak hanya itu, paska aksi Bripka CS, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo langsung mengeluarkan Surat Telegram. Melalui Surat Telegram (ST) Nomor: ST/396/II/HUK.7.1./2021 tertanggal 25 Februari 2021, Kapolri Sigit menginstruksikan jajarannya diminta terus menjaga soliditas dan sinergitas TNI-Polri serta memperketat proses pinjam pakai senjata api dinas bagi anggota Polri.

Sementara itu, menurut Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Ady Wibowo, Manajer Kafe RM berinisial H yang juga menjadi korban penembakan kondisinya semakin membaik.

“Kondisi semakin membaik, sadar dan dapat berkomunikasi dengan baik,” ujarnya.

Diutarakan Ady, H saat ini menjalani perawatan di RSUD Cengkareng. Soal luka tembak yang dialami korban, Ady belum dapat merincinya.

“Tapi alhamdulilah tim dokter menangani dengan sangat baik, serta memberi perhatian ekstra kepada pasien,” katanya.

H merupakan saksi kunci penembakan yang dilakukan Bripka CS di Kafe RM.

Di sisi lain, lokasi penembakan yakni Kafe RM resmi ditutup secara permanen oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta Arifin mengatakan Kafe RM ditutup hari ini.

“Pagi ini kami tutup,” katanya.


Berita Terkait



add images