JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Pemerintah Kota Jambi bersama Forkomoimda Kota Jambi menggelar rapat mengenai persoalan angkutan batu bara, di Aula Griya Mayang, Rumah Dinas Wali Kota Jambi, Rabu (25/1).
Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Wali Kota Jambi Syarif Fasha.
Kata Fasha, angkutan batu bara sudah nekat masuk melintasi ke jalan dalam Kota Jambi. Ia mengaku kerap menerima dan melihat video angkutan truk batu bara yang masuk jalanan Kota Jambi, dari warga Kota Jambi.
Fasha teelihat sangat geram. Ia menyebutkan, seolah-olah pemerintah tidak ada, dan yang berkuasa adalah pengusaha batu bara.
"Ini idak bisa kita biarkan, semakin lama, semakin panjang," kata Fasha, Rabu (25/1).
Dijelaskannya, jumlah angkutan truk batu bara yang nekat masuk ke jalanan dalam kota Jambi mencapai ratusan setiap malamnya. Ia tidak menginginkan hal ini jadi tradisi, seolah-olah tidak ada hukum.
Fasha mengatakan, akibat angkutan truk batu bara yang masuk ke jalan dalam Kota Jambi, menyebabkan kerusakan jalan, konflik masyarakat, masalah kesehatan, rawan kecelakaan, inflasi dan hal buruk lainnya.
"Mungkin kabupaten lain minim tindakan, kita tidak ingin angkutan batu bara merajalela di jalanan dalam Kota Jambi," ujarnya.