iklan Ilustrasi
Ilustrasi
Dia juga menilai, polemik di PT BBI ini dilakukan oleh sindikat para mafia.

Hingga terkesan kegiatan pertambangan tersebut didukung penuh oleh kekuatan tertentu, hingga seolah adanya oknum yang merasa kebal hukum.

Jamhrui juga mengatakan, ada dugaan lainnya yaitu oknum di PT BBI telah memberikan setoran kepada beberapa oknum sebagai pengamanan untuk memuluskan baik aktivitas hilirisasi maupun hulunisasi pertambangan batu bara yang diduga ataupun terindikasi merupakan kegiatan illegal. 

"Kami akan terus melakukan investigasi dan pendalaman sampai masalah ini selesai dan terang benderang, meskipun sampai saat ini belum ada tindakan terlihat ke ranah publik tindakan spesifik dari Ditreskrimsus Polda Jambi untuk mengusut tuntas masalah ini," kata dia. 

Dia berharap, jangan sampai ada kesan kekuasaan oligarkhi lebih besar daripada kekuasaan dan kekuatan mengikat hukum. 

"Kami akan terus bersuara, bahkan dalam waktu dekat kami akan melakukan aksi turun ke jalan bersama masyarakat untuk mendesak khususnya pihak Ditreskrimsus Polda Jambi untuk bertindak secara tegas tanpa pandang bulu," kata dia.

Polda Jambi kata dia, harus mampu memberikan pembelajaran kepada segenap lapisan masyarakat bahwa hukum adalah panglima tertinggi dari segala bentuk kekuasaan duniawi. (*)


Berita Terkait



add images