"Mereka tidak bisa menunjukan paspor asli sehingga kita menghubungi pihak Imigrasi untuk melakukan pemeriksaan," ujarnya.
Siswanto menjelaskan, saat diminta menunjukan paspor mereka (WNA) hanya bisa menunjukan foto paspor yang ada foto mereka.
"Setelah itu mereka mencoba memberikan uang kepada petugas kami," katanya
Percobaan penyuapan tersebut, ditindaklanjuti dengan melakukan pengamanan terhadap empat WNA tersebut oleh Avsec Bandara Sultan Thaha Jambi.
Setelah itu, pihak bandara langsung berkoordinasi dengan pihak Imigrasi, untuk dilakukan pemeriksaan.
"Kita hubungi imigrasi karena mereka yang berwenang melakukan pemeriksaan dan memberikan tindakan," tukas Siswanto.
Terpisah, Kasubsi Penindakan Imigrasi Jambi, Mangampu Siregar membenarkan adanya empat Warga Negara Asing yang diamankan di Bandara Sultan Thaha Jambi.
"Ya, tadi Avsec Bandara Sultan Thaha Jambi mengamankan 4 WNA," katanya.
Lebih lanjut, Mengampu Siregar mengatakan bahwa empat WNA tersebut berasal dari negara China dan saat ini dibawa ke Kantor Imigrasi Jambi untuk dilakukan pemeriksaan mendalam.
"Keempat WNA tersebut beralasan paspor mereka sedang proses perpanjangan di Jakarta," ungkapnya.
Ditambahkan Mangampu Siregar, pihaknya sudah berkomunikasi dengan penanggungjawab keempat WNA tersebut yang berada di Jakarta dan menunggu bukti kepemilikan paspor para WNA asal China tersebut.
"Tadi kita sudah berkomunikasi dengan penanggungjawab mereka di Jakarta, katanya mereka akan segera menunjukkan bukti kepemilikan paspornya," tutupnya. (raf)
