iklan

JAMBIUPDATE.CO, SUNGAI PENUH- Polarisasi politik Pilkada Sungaipenuh mulai mengerucut ketiga calon. Bila tak ada aral, Ahmadi Zubir dan Fikar Azami kembali bertarung. Ditambah dengan Alfin yang merupakab pendatang baru ajang Pilwako Sungai Penuh. 

Santer informasi internal partai Demokrat, partai berlambang mersi itu lebih cendrung mengusung Ahmadi Zubir. Jika partai Demokrat juga mengusung Ahmadi Zubir, maka, Ahmadi – Fery Satria sudah mengantongi dukungan 8 kursi DPRD Kota Sungaipenuh. PDIP 3 kursi, PKS 3 kursi dan Demokrat 2 kursi. 

“Dari DPP partai Demokrat condong ke mudik (Ahmadi Zubir,” ujar sumber internal DPC Partai Demokrat 

Fikar Azami terlebih dahulu sudah memastikan diusung partai Golkar. Partai Golkar di Pileg 2024 ini memiliki 5 kursi DPRD Kota Sungaipenuh dan sudah bisa mengusung sendiri. Namun, Fikar yang sudah menentukan pasangannya Azhar Hamzah yang merupakan anggota DPRD partai Gerindra. Jika partai Golkar dan Gerindra berkoalisi, maka Fikar Azami – Azhar Hamzah mengantongi 7 kursi DPRD Kota Sungai Penuh.

Pendatang baru Calon Walikota Sungai Penuh Alfin juga tidak bisa dipandang sebelah mata. Alfin saat ini telah mengantongi dukungan partai Nasdem, bahkan intens untuk mendapatkan dukungan dari PAN, Hanura dan PKB. Jika partai tersebut berkoalisi, maka Alfin telah mengantongi 7 kursi DPRD Kota Sungaipenuh.

“Kalau melihat dinamika politik terkini, pertarungan Ahmadi – Fikar jilid 2. Tapi, Alfin tidak bisa dipandang sebelah mata dan bisa menjadi kuda hitam di Pilwako,” ujar Haditia P pemerhati politik Kota Sungai Penuh.

“Pilkada Sungai Penuh ini unik, selain kekuatan figur, logistik juga sangat menentukan,” terangnya.(hdp)


Berita Terkait