JAMBIUPDATE.CO,- Banjir bandang dari pegunungan di barat daya Arab Saudi menyapu sebagian jembatan di provinsi Jizan, menewaskan satu orang pada hari Sabtu. Saluran berita televisi pemerintah Al-Ekhbariya menayangkan gambar dua kendaraan terjebak dalam banjir, salah satunya tertimpa penyangga jembatan yang runtuh.
Beberapa orang juga terluka akibat runtuhnya jembatan di persimpangan penting di pedalaman dari kota pelabuhan Laut Merah, Jizan. Pusat Meteorologi Nasional memperingatkan hari Sabtu bahwa hujan lebat masih akan turun di provinsi Jizan, sementara badai petir diperkirakan terjadi di pegunungan.
Provinsi Jizan memiliki iklim yang sangat berbeda. Dataran pantai sempit di sepanjang Laut Merah mengalami suhu tertinggi di Arab Saudi. Suhu berbeda di pegunungan di pedalaman, yang menjulang hingga 3.000 meter (10.000 kaki). Suhunya jauh lebih dingin, dengan curah hujan yang signifikan bahkan di musim panas.
Banjir sering terjadi di Arab Saudi yang gersang dan tandus. Pada akhir April lalu, hujan lebat hingga banjir melanda negara kerajaan ini. Sekolah-sekolah di sejumlah daerah pun dialihkan ke kelas daring.
Universitas Jeddah, Universitas Raja Abdul Aziz, dan Universitas Umm Al Qura telah menunda ujian yang dijadwalkan hingga pemberitahuan lebih lanjut dan meminta mahasiswa untuk tetap di rumah.
Direktorat Jenderal Pertahanan Sipil mengatakan sebagian besar wilayah kerajaan akan mengalami hujan badai sedang hingga deras, disertai angin kencang, hingga hari Jumat. Daerah yang terkena dampak meliputi Asir, Baha, Makkah dan Madinah, Jazan, Qassim, Jawf, Hail, Tabuk, Perbatasan Utara, Riyadh, dan Provinsi Timur. (*)