iklan Salah satu sudut jalan di Kota Sungai Penuh yang butuh perhatian serius.
Salah satu sudut jalan di Kota Sungai Penuh yang butuh perhatian serius.

JAMBIUPDATE.CO, SUNGAI PENUH- Warga Dusun Baru, Koto Tinggi, dan Sumur Anyir mengharapkan perhatian lebih terhadap pembangunan fisik dan sumber daya manusia (SDM) di wilayah mereka. Mereka merasa bahwa hingga saat ini, pembangunan di sektor ini masih kurang memadai.

Di Dusun Baru, beberapa ruas jalan mengalami kerusakan parah, seperti jalan dari Simpang Muradi menuju hall bulutangkis, jalan pinggiran Sungai Bungkal, jalan H. Bakri, dan jalan di dalam gang perumahan masyarakat yang belum diperbaiki.

Kondisi serupa juga terjadi di Desa Koto Tinggi. Jalan menuju Bukit Sentiong yang baru dibuka tidak dilanjutkan, mengakibatkan tanah kuning dari bukit tersebut mengalir ke rumah-rumah warga saat hujan, menambah penderitaan masyarakat setempat.

Di Desa Sumur Anyir, pembangunan infrastruktur fisik dan peningkatan SDM juga terlihat stagnan dalam beberapa tahun terakhir. Masyarakat merasa bahwa wilayah adat Dusun Baru seringkali terabaikan dan suara mereka kurang didengar jika tidak ada pihak yang memperjuangkannya.

"Harapan kami, dengan adanya wakil dari Dusun Baru dan Sumur Anyir di DPRD, suara kami bisa lebih terdengar dan menjadi perhatian," ujar seorang warga Dusun Baru.

Selain itu, warga juga merasa bahwa SDM di ketiga daerah ini tidak mendapatkan perhatian yang memadai dibandingkan dengan wilayah tetangga. "Kami berharap ada perhatian lebih terhadap putra-putri dari ketiga daerah ini dalam pemerintahan," tambah seorang warga saat menghadiri pengukuhan dan pelantikan anggota DPRD Kota Sungai Penuh, Drs. Adharianto dan LAK, beberapa waktu lalu. (hdp)


Berita Terkait



add images