KERINCI, Siapa pemenang Pemilukada Kerinci seperti masih menunggu pleno perhitungan suara oleh KPU Provinsi Jambi sebagai penyelenggara Pemilukada. Sebab, hasil hitung cepat Desk Pilkada Kerinci maupun hitung cepat para calon, berbeda antara satu dengan yang lain.
Jika melihat perhitungan cepat Deks Pilkada, suara pasangan Murasman – Zubir unggul tipis dari pasangan Adirozal – Zainal sekitar 1,54 %. Sedangkan jika melihat hasil perhitungan tim Adzan berdasarkan formulir C1, justru Adzan yang unggul tipis sekitar 1,92 %. Lalu, hasil hitung cepat Murasman Center sendiri, Murasman unggul tipis sekitar 1,37 % dari jumlah suara 133.738 persen.
Data yang diperoleh media ini, tim sukses Adirozal-Zainal Abidin Senin (9/9) kemarin, berdasarkan formulir C 1 pasangan Adzan meraih 43.711 suara atau 32,68 persen unggul dari pasangan Murasman-Zubir yang memperoleh suara 41.139 atau 30,76 persen. Sedangkan pasangan Dasra Mardin memperoleh 17.701 suara atau 13,24 persen, kemudian Sukman-Sartoni 17.253 suara atau 12,90 persen, lalu Rahman-Nopantri 11.511 atau 8,61 persen dan Irmanto-Idrus 2.423 atau 1,81 persen. "Total suara masuk 133.738 atau 100 persen," ujar H Andi Putra Wijaya, Ketua tim koalisi Partai pendukung Adzan.
Sementara, data yang diperoleh media ini dari tim sukses Murasman-Zubir, hasil quick count Murasman-Zubir (MZ) centre pasangan MZ memperoleh 45.966 suara atau 33,53 persen suara dan unggul dari pasangan Adzan yang memperoleh 44.071 suara atau 31,72 persen suara.
Sedangkan pasangan Dasra-Mardin meraih 19.508 suara atau 14,04 persen, kemudian pasangan Sukman-Sartoni meraih 16.713 suara atau 12,03 persen, lalu Rahman-Nopantri 9.871 suara atau 7,11 persen dan terakhir pasangan Irmanto-Idrus 2.960 suara atau 2,01 persen suara pemilih Kerinci. "Hasil finalnya di KPU Kabupaten Kerinci," ujar Husnul, Ketua Tim sukses Murasman-Zubir.
Sementara hasil hitungan cepat Kantor Kesbangpol dan Linmas Kerinci, MZ memperoleh suara 45.526 atau 33,53 persen, sedangkan Adzan memperoleh suara 43.440 atau 31,99 persen. Pasangan Dasra-Mardin memperoleh suara 17.096 atau 12,59 persen, disusul pasangan Sukman-Sartoni 17.011 suara atau 12,53 persen. Lalu Rahman-Nopantri 9.886 atau 7,28 persen dan Irmanto-Idrus 2.819 atau 2,08 persen.
Gubernur Jambi, Hasan Basri Agus (HBA) meminta masyarakat Kerinci untuk tidak bersikap anarkis terhadap apapun hasil Pilkada yang sudah digelar di Kerinci. Dia menghimbau, kepada setiap calon yang merasa tidak puas untuk menyampaikan rasa tidak puas ke Mahkamah Konstitusi (MK).
“Jika ada yang keberatan dan tidak puas sampaikan ke MK. Andaikan, misalnya ada yang tidak merasa puas, saya tidak menutup kemungkinan untuk diberikan kesempatan ke MK, salurkan keluhan sesuai aturan yang berlaku,” ungkapnya.
“Namun yang paling penting di tingkat masyarakat jangan sampai anarkis. Kalau ada bukti penyelewengan ya sampaikan ke MK. Itu yang selama ini berlaku di kita,” tambahnya.
Soal kandidat yang saling klaim kemenangan, dia mengatakan, jangan terlalu gegabah. “Saya belum dapat bagaimana kabarnya. Semua kan masih perkiraan semua. Kepastiannya nanti pas sidang KPU dan tahapan dari tingkat PPK, desa dan kelurahan, bawa kecamatan dan dari hasil Kecamatan itu nanti pasti terlihat siapa yang menang. Sekarang masih saling klaim antara keduanya. Kita lihat saja nanti,” katanya.
Dia meminta KPU untuk bertindak sesuai dengan aturan. Jangan sampai, keputusan yang diberikan KPU diluar ketentuan. “Yang jelas diharapkan KPU jangan mengambil kebijakan diluar aturan yang berlaku. Saya harapkan agar diikuti aturannya,” ujarnya.
“Bawaslu juga harus ikut mengawasi pelaksanaan saat penghitungan tingkat desa dan Kecamatan. Semua pihak diharapkan juga saling menahan diri. Kalau nanti sudah diputuskan siapa pemenangnya oleh KPU, nanti agar berbesar hati menerima keputusan ini,” pungkasnya.
sumber: jambi ekspres