iklan
MUARASABAK, Bupati Tanjab Timur, Zumi Zola Zulkifli menilai kebijakan mobil murah pasti sebelumnya Pemerintah Pusat telah mengkaji terlebih dahulu sebelum memutuskan kebijakan mobil murah. "Pasti kan sebelum meresmikan suatu program dikaji dulu, tidak langsung main salurkan," ujarnya.

Dikatakanya, setiap daerah tentu berbeda kepadatan jumlah kendaraannya. Seperti kondisi kepadatan kendaraan di Jakarta. Tentu bila melaksanakan program mobil murah akan menambah kemacetan lalulintas. Program mobil murah untuk daerah lain yang kepadatan mobilnya masih kurang mungkin bisa dimaklumi. "Bentuk program tidak semua langsung bisa disamaratakan," jelasnya.

Namun, lanjutnya, kebijakan mobil murah bisa berguna bagi masyarakat yang ingin memiliki kendaraan dengan harga murah makan dapat terbantu. "Yang mana dibutuhkan itu yang difokuskan," katanya.

Dicontohkannya, apabila ada warga yang ingin meningkatkan perekonomian maka memiliki mobil dari program mobil murah tidak ada salahnya. "Cuma yang harus diantisipasi daerah yang sudah padat penduduknya," tandasnya.

sumber: je

Berita Terkait



add images