iklan Kepala cabang AJB 1912 Cabang Syariah Jambi, Ade Sukmana
Kepala cabang AJB 1912 Cabang Syariah Jambi, Ade Sukmana
Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera 1912 Syariah Jambi hingga Oktober 2013, telah membayar klaim sebesar Rp 3,7 miliar. Klaim tersebut dibayarkan kepada pemegang polis yang habis kontrak, meninggal dunia.

“Tahun 2013 ini, kita sudah mendapatkan premi income sebesar Rp 4,2 miliar dari target sebesar Rp 7,6 miliar, meningkat dari tahun sebelumnya sebesar Rp 5,4 miliar,” ujar Kepala Cabang AJB 1912 Syariah Cabang Jambi, Ade Sukmana kepada Jambi Ekspres kemarin.

Menurut Ade, AJB Bumiputera 1912 Syariah Cabang Jambi  berbeda dengan asuransi konvensional, namun mempunyai tujuan yang sama yaitu, mengelola resiko sesuai dengan besarnya premi dan perjanjian dalam polis asuransi.

Asuransi Jiwa Bumiputera (AJB) 1912 Cabang Syariah Jambi yang telah hadir dengan prinsip tolong menolong atau saling bantu membantu, jadi kontrak asuransi syariah adalah perjanjian untuk saling tolong menolong.

Dalam menjalankan fungsinya sebagai asuransi syariah, AJB 1912 Syariah Cabang Jambi mengandalkan 3 produk utama, yaitu asuransi perorangan (Asper) berupa asuransi Mitra Iqro’ dam Mitra Mabrur, Asuransi Kumpulan Syariah terdapat didalamnya ekawarsa personal insiden dan askes dewan, serta pmbiayaan berupa mitra ta'wun kepada nasabah yang meminjam diperbankan apabila terjadi meninggal maka asuransi yang menanggungya.

Masing-masing produk memiliki keunggulan, namun dari tiga produk unggulan tersebut asper dan pembiayaan menyumbang income tertinggi, ini karena Asper ini sifatnya premi regular.
Produk Mitra Iqra’ merupakan antisipasi biaya pendidikan yang cukup mahal di kemudian hari agar tetap mampu menyekolahkan anak-anak ke jenjang pendidikan lebih tinggi.

Sementara Mitra Mabrur bertujuan membantu menyisihkan dana tabungan haji secara teratur, tetapi juga menyediakan dana bagi hasil (Mudharabah) dan asuransi perlindungan, sehingga memungkinkan bagi menunaikan ibadah haji sesuai dengan Syariah.

Untuk daerah operasional AJB 1912 Cabang Syariah Jambi pada dasarnya memiliki wilayah yang cukup luas, yaitu se-Provinsi Jambi dan Bengkulu. Maka dari itu dibutuhkan tanaga yang lumayan banyak yaitu total agen 45 orang, supervisor 11 orang dan pegawai 8 orang, khusus di Bengkulu ada pos pelayanan. “Menariknya di Syariah yaitu karena kultur kita muslim, dengan prinsip tolong menolong.

Pangsa pangsar kebanyakan pada pembiayaan dengan bekerjasama dengan seluruh bank syariah berupa jaminan kredit perbankan,” katanya.

sumber: jambi ekspres

Berita Terkait



add images