Ulah Tadung membuat warga resah. Tadung mengamuk menggunakan senjata tajam (sajam). Lucunya, saat Tadung disergap oleh beberapa anggota Buser Polsek Banteng, ia malah ngompol di celana.
Menurut kisah warga setempat, Tadung dalam setahun ini kerap mengamuk di dalam rumah setelah ayahnya wafat dan ditinggalkan istrinya pulang ke rumah orang tuanya.
Ulahnya tentu mengganggu kenyamanan dan ketenangan warga. Bahkan, Tadung juga pernah memukul seorang warga. Selain itu, dia juga diduga sering mengkonsumsi obat Zenith.
Dulu, pernah dicek kejiwaannya dan dirawat ke RSJ Sambang Lihum. Tapi, menurut dokter di sana, dia normal saja, tidak tanda gangguan jiwa, ucap warga itu seperti ditulis Radar Banjarmasin (Jawa Pos Group), Minggu (19/3).
Ketika berada di Polsek Banteng, Tadung mengelak bahwa dirinya mengamuk dengan menggunakan sajam.
Saya memang mengamuk, tapi tidak ganggu orang. Saya lagi kesal dengan istri yang sudah lama meninggalkan saya. Dia tidak mengijinkan saya bertemu dengan putri saya yang tinggal bersama neneknya di Alalak Selatan, ujarnya.
Kapolsekta Banjarmasin Tengah Kompol Uskianyah mengatakan, yang bersangkutan terpaksa diamankan oleh personilnya, karena mengganggu kenyamanan lingkungan. Dari laporan warga sekitar, bahwa yang bersangkutan sering mengamuk dan membawa senjata tajam. Karena dianggap membahayakan nyawa orang lain dan kenyamanan, dia kami amankan, jelas Uski.(lan/nas/JPG)
