iklan

JAMBIUPDATE.CO - JAMBI - Kreativitas masyarakat merupakan kunci peningkatan daya saing suatu daerah, dimana dalam hal ini peran pendidikan menjadi sesuatu yang signifikan bukan saja dalam membentuk kreativitas, tetapi berperan dalam mendorong dan mengembangkan kreativitas menjadi sesuatu yang bernilai secara estetika maupun ekonomi.

Pernyataan ini disampaikan Pimpinan Komisi X DPR RI Sutan Adil Hendra (SAH) ketika ditanya target kinerjanya selama di Senayan di Jakarta (3/10) kemarin. Menurutnya Komisi X DPR yang membidangi pendidikan, pariwisata, ekonomi kreatif dan lain sebagainya memiliki satu benang merah yang bisa dikolaborasi bagi masyarakat.

Dalam hal ini SAH menginginkan daya kreativitas masyarakat perlu diperkuat dengan pendidikan, baik dalam pembentukan, pengembangan serta pendampingan kreativitas untuk lebih bernilai ekonomis.

"Kreativitas ekonomi perlu kita sinergikan dengan pendidikan yang kita punya, dalam hal ini kita mendorong lahirnya kurikulum yang mampu mensinergikan antara kreativitas dalam dunia pendidikan. "

SAH sendiri selama ini dikenal sebagai tokoh yang sangat peduli dengan pengembangan ekonomi kreatif Jambi. Hal ini terlihat sejak SAH duduk di Komisi X pelaku ekonomi kreatif Jambi mendapatkan banyak pelatihan pengembangan kreativitas usaha, dan ini belum termasuk akses permodalan dan jaringan pemasaran yang ia bawa bagi pelaku usaha Jambi.

Seperti penuturan dari Ibu Yunizar salah seorang pelaku usaha yang sering mengikuti kegiatan pelatihan dan fasilitasi Bekraf di Provinsi Jambi. 

"Sejak Pak SAH di Komisi X, hampir semua aspek dari usaha saya mendapat sentuhan dari Bekraf, dari ilmu branding, teknik packing, penjualan online, paten usaha dan lain sebagainya. "

Sehingga berkat program yang dibawa SAH usaha makanan yang ia rintis mengalami peningkatan baik dari segi tampilan dan pola pemasaran, dan ini semua manfaat yang saya rasakan dari perjuangan SAH di Senayan, tandasnya. (aiz)

 


Berita Terkait



add images