JAMBIUPDATE.CO, SENGETI- Memasuki musim kemarau tahun 2020 BPBD Muaro Jambi telah mengantisipasi beberapa titik yang rawan akan terjadinya kebakaran hutan dan lahan karhutla.
Kepala BPBD Kabupaten Muaro Jambi M. Zakir mengatakan upaya untuk pencegahan terjadinya karhutla di Kabupaten Muarojambi telah lakukan kerja sama dengan berbagai pihak TNI, Polri, dan masyarakat Muaro Jambi.
Berdasarkan kejadian pada tahun sebelumnya, yang rawan titik api terjadinya kebakaran hutan dan lahan di Muaro Jambi terparah di Kecamatan Kumpeh Ulu dan Kecamatan Kumpeh Ilir.
"Ada dua kecamatan yang rawan Karhutla di Muaro Jambi, yaitu Kumpeh Ulu dan Kumpeh Ilir,penyebabnya karena daerah tersebut banyak lahan gambut serta hutan dan kebun kosong" sebutnya.
Mereka tidak hanya lakukan kerjasama degan berbagai pihak, namun mereka juga akan mendirikan pos pantau guna untuk mengantisipasi hotspot yang rawan kebakaran hutan dan lahan tersebut.
"6 titik Pos pantau yang akan kita bangun,guna untuk pencegahan karhutla, nantinya akan di isi oleh personil dari masing masing instansi yang terkait, sarana dan prasarana juga akan disiapkan disana," terangnya. (era)
