iklan

Tidak hanya koordinasi dengan pemangku kepentingan, SKK Migas - Premier Oil Andaman sebelum pelaksanaan pengeboran juga telah melakukan berbagai program pengembangan masyarakat disekitar daerah operasi dengan memberikan bantuan Paket Sembako Ramadhan ke Kabupaten Aceh Utara, Kabupaten Bireuen dan Kota Lhokseumawe. Sebelumnya SKK Migas - Premier Oil Andaman juga telah memberikan bantuan Posyandu, Balai Nelayan, Bea Siswa, Sanitasi, dan dukungan giat vaksinasi COVID bersama BPMA dan KKKS lainnya.

Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagut Rikky Rahmat Firdaus menyampaikan bahwa SKK Migas terus mendorong KKKS untuk melakukan kegiatan pengeboran yang massif dalam upaya mengejar target produksi 1 Juta Barel dan 12 BSCFD di tahun 2030. Pengeboran Sumur Timpan-1 yang dilakukan oleh Premier Oil Andaman Limited a Harbour Energy Company merupakan bagian dari 4 sumur eksplorasi yang akan di bor yang di Wilayah Aceh.

Wilayah Aceh sendiri untuk KKKS yang berada bawah pengawasan SKK Migas pada tahun 2022 direncanakan akan ada 13 kegiatan sumur pengembangan dan 4 kegiatan sumur eksplorasi.

“Kami mengapresiasi Premier Oil Andaman yang melakukan pengeboran laut dalam perdana ditahun ini yang masuk dalam perairan Aceh. Kami juga berterimakasih atas dukungan stakeholder daerah dalam kelancaran kegiatan pengeboran ini,”. ungkap Rikky Rahmat Firdaus.(*)


Berita Terkait



add images