JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA- Kata 'nuklir' kerap identik sebagai benda berbahaya, namun siapa sangka jika di Indonesia ada tempat wisata nuklir. Lokasinya di Pusat Sains dan Teknologi Nuklir Terapan Badan Tenaga Nuklir Nasional (PSTNT Batan) di Bandung, Jawa Barat. Destinasi wisata ini telah dibuka sejak Oktober 2019 dan diresmikan langsung oleh Wali Kota Bandung, Oded Muhammad Danial.
Dilansir dari batan.go.id, di tempat itu, wisatawan dapat mengunjungi ruang pameran, area reaktor nuklir, dan laboratorium lainnya seperti laboratorium produksi isotop, laboratorium senyawa bertanda, maupun laboratorium teknik analisis nuklir. Merujuk pada peraturan internasional, pengunjung ke lokasi reaktor harus berusia minimal 18 tahun.
Dibukanya tempat ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat jika nuklir bukanlah sesuatu yang menakutkan. Bahkan, nuklir memiliki banyak manfaat untuk kehidupan masyarakat hingga bisa dimanfaatkan untuk perdamaian dunia.
Seperti diketahui, reaktor riset nuklir pertama diresmikan oleh Presiden Soekarno pada tahun 1965, saat itu, Soekarno mengatakan Indonesia sudah memasuki era atom. Sejak reaktor Bandung ini dioperasikan, sudah banyak karya yang dihasilkan dari pemanfaatan, antara lain identifikasi polutan udara yang sudah dimanfaatkan pemerintah kota Bandung untuk memperbaiki kualitas udara, radioisotop dan radiofarmaka yang dimanfaatkan untuk pengobatan pasien di rumah sakit.
Untuk masyarakat umum, dapat mengunjungi ruang pameran setiap hari Senin hingga Jumat, pukul 8 hingga pukul 4 sore, sedangkan jika ingin melihat reaktor nuklir, bisa dilakukan setiap Senin dan Selasa, tetapi harus membuat surat permohonan kunjungan terlebih dahulu.
Lokasinya pun tergolong mudah untuk ditempuh sebab wisata ini berada di pusat kota. Anda bisa menggunakan kendaraan pribadi maupun transportasi umum untuk menuju ke tempat ini. Sayangnya untuk fasilitas reaktor nuklir hanya bisa dikunjungi oleh pengunjung berusia 18 tahun keatas.
Wisata edukasi di Pusat Sains dan Teknologi Nuklir Terapan Badan Tenaga Nuklir Nasional ini tidak dipungut biaya sepeserpun alias gratis. Anda juga tidak perlu takut, karena pihak PSTNT BANTAN selalu memperhatikan keselamatan dan keamanan pengunjung.
Bila Anda menaiki kereta, Anda bisa turun di Stasiun Bandung kemudian menuju ke daerah Cisitu, Anda bisa turun di depan kebun binatang dan berjalan sekitar 5 hingga 10 menit ke PSTNT BANTAN. Akan lebih mudah bila Anda menggunakan transportasi online. (*)
Sumber: tempo.co