iklan
Sebelumnya, BSI dan BPJS telah bekerja sama dalam beberapa layanan utama. Seperti penyediaan payroll pegawai, pembiayaan supply chain financing, pembayaran Iuran BPJS melalui BSI Net juga BSI Mobile dan CMS, pemanfaatan layanan jasa dan produk perbankan syariah oleh pegawai, pemanfaatan produk dan Jasa Layanan Perbankan Bagi FKTP Untuk Meningkatkan Kualitas Pelayanan Program JKN – KIS, serta pembiyaan Supply Infrastucture Financing.

Tidak hanya itu, layanan autodebet iuran BPJS Kesehatan juga sudah tersedia di seluruh jaringan BSI. Saat ini BSI telah berhasil melakukan registrasi dengan 3.100 Peserta yang sudah terdaftar. Artinya, masih terdapat potensi 20.000 yang bisa digarap oleh BSI.

Terakhir, Anton menyampaikan bahwa dengan kerja sama ini diharapkan BSI dapat memberikan layanan terbaik untuk seluruh kebutuhan finansial BPJS.

“Peran Bank Syariah Indonesia diharapkan mampu ikut serta dalam bagian mewujudkan jaminan sosial Kesehatan yang terpercaya, berkelanjutan dan menyejahterakan seluruh masyarakat Indonesia,” pungkas Anton. (*)


Berita Terkait



add images