iklan Ilustrasi.
Ilustrasi.

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI-Keputusan Gubernur Jambi Al Haris bersama Forkompinda melarang angkutan batu bara lewat jalan umum masih menuai pro dan kontra.

Namun, banyak pihak yang mendukung keputusan pengalihan sementara angkutan batu bara ke jalur sungai tersebut, jelang jalan khusus batu bara selesai.

Salah satu dukungan datang dari Asosiasi Transportir Jambi (ATJ) yang selama ini bekerja keras membantu mengatur lalulintas angkutan batu bara di jalan umum.

Ketua ATJ, Karyadi meminta semua pihak untuk bersabar dan menerima keputusan gubernur tersebut.. "Terkhusus kepada para sopir angkutan batu bara atau seluruh pihak yang terdampak atas kebijakan tersebut mohon bersabar," katanya.

Menurut Karyadi, dia sudah menduga larangan angkutan batu bara di jalan umum ini pasti akan terjadi.

"Saya sudah menduga ini pasti terjadi. Setiap pasca deskresi pasti ada kebijakan baru," kata Karyadi menanggapi kebijakan Gubernur Jambi tersebut.

Secara pribadi, Karyadi mengaku tidak kaget dengan kebijakan tersebut. Dia justru mendukung langkah tegas yang diambil Gubernur Jambi Al Haris.

"Saya pikir tidak masalah mundur selangkah buat maju 1.000 langkah. Yang perlu menjadi perhatian adalah belanja masalah dulu," katanya.

Menurut Karyadi, ATJ sudah memiliki banyak data terkait masalah hauling batu bara di Jambi. Dia juga menawarkan solusi, baik jangka pendek, menengah dan panjang.

Meski begitu, kata Karyadi, semua kembali kepada pemerintah sebagai pemangku kebijakan yang menjadi eksekutor. "Kami siap membantu,"ujarnya.

Berita Terkait