SAROLANGUN, Adat melayu Jambi saat sekarang ini mulai menghilang ditengah-tenggah kehidupan para generasi muda. Hal itu ditandai dengan berbagai prilaku generasi muda zaman sekarang yang sibuk akan pengaruh kemajuan zaman sehingga banyak tindakan penyelewengan yang berbau negatif.
Hal itu dikatakan Muhammad Idrus, Ketua Pembina Lembaga Adat Melayu (LAM) Jambi Kecamatan Sarolangun, Sabtu (01/02). Dirinya mengatakan bahwa memang saat ini perkembangan zaman sudah semakin pesat sehingga mengkhawatirkan para generasi muda dalam mengenal adat melayu.
“Kita tahu saat ini zaman sudah canggih dan perkembangannya sungguh pesat namun perlu kita garis bawahi generasi muda haru terus kita benahi sehingga nanti adat melayu jambi tidak hilang,” ungkap M Idrus.
--batas--
Lebih jauh lagi dikatakannya memang adat melayu jambi yang sudah dari zaman nenek moyang sudah kental dengan adat melayu jambi namujn dengan saat sekarang yang kian canggih akan berpengaruh pada generasi muda, dan untuk itu adat melayu ini perlu di kembangkan dan di lestarikan.
“Sesuai perda no 26 tahun 2007 tentang lembaga adat melayu maka adat perlu kita lakukan pengembangan dan juga pelestarian sehingga nanti adat melayu jambi tetap eksis ditengah masyarakat," katanya.
Ia juga menambahkan bahwa pengurus lembaga adat melayu (LAM)Jambi kecamatan sarolangun akan segera membenahi lembaga dat melayu yang dimulai dari tingkat desa, lurah dan juga kecamatan.
“Kita akan segera benahi lembaga adat desa, lurah supaya kita bisa terus melestarikan adat melayu jambi yang kita pegang selama ini, agar generasi kita kedepannya mengenal adat istiadat,khususnya sarolangun nantinya,” Pungkasnya.
sumber: jambi ekspres