iklan
(foto.net)

JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA – Kementerian Pertanian (Kementan) mencatat luas lahan gagal panen akibat kekeringan (puso) selama periode Januari-Juli 2019 mencapai 31.000 hektare (ha). Luasan itu setara dengan 0,32 persen dari total luas lahan tanam padi yang tercatat sebesar 9,46 juta ha.

Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian Suwandi mengatakan, luasan lahan puso tahun ini meningkat dari tahun lalu, sekitar 26.000 hingga 28.000 ha.

“Rata-rata lahan puso selama 5 tahun terakhir mencapai 28.000 ha. Namun, tahun ini hingga Juli 2019 mencapai 31.000 hektare (ha),” kata Suwandi di Jakarta, Selasa (13/8)

Suwandi menyebutkan, sebanyak 6 daerah mengalami gagal panen terbesar yaitu Banten, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

“Pendataan yang kami lakukan sekitar 3.000 ha pasti di lokasi-lokasi yang daerah irigasinya memang di beberapa tempat dilakukan perbaikan, pengeringan, sehingga enggak bisa ditanam,” terangnya.


Berita Terkait



add images