iklan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. (Dery Ridwansah/JawaPos.com)

Menurut Marwan, solusi mengatasi antrean haji yang panjang adalah mendorong Arab Saudi menambah kuota haji. Baik itu kuota haji untuk Indonesia maupun secara internasional. Dia mengatakan, sering kali Saudi memberikan tambahan kuota. Artinya, sejatinya masih ada slot untuk menambah kuota haji secara permanen.

Dia mengakui bahwa salah satu polemik ketika menambah kuota haji adalah terbentur dengan kapasitas di Mina. ’’Perlu ada fatwa ulama di Arab Saudi, apakah boleh tenda di Mina dibuat bertingkat,’’ katanya.

Sebab, kapasitas Mina sudah mentok tidak bisa diperluas lagi. Cara satu-satunya untuk menambah daya tampung di Mina adalah membuat tenda bertingkat. Dengan kuota yang ada saat ini saja, jamaah tidur berimpitan di dalam tenda di Mina.

Anggota Komisi VIII DPR Maman Immanulhaq juga mengatakan, dengan pembatalan haji tahun ini, pemerintah bisa fokus untuk penyelenggaraan tahun depan. Termasuk dengan menguatkan kembali diplomasi haji agar kuota bisa bertambah. ’’Walaupun berat, keputusan (pembatalan) itu harus diambil,’’ tuturnya.

Jajaran Kemenag belum merespons usulan moratorium pendaftaran haji tersebut. Begitu pun dari Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH). Kepala BPKH Anggito Abimanyu tidak merespons saat dihubungi.(jawapos)


Sumber: www.jawapos.com

Berita Terkait



add images