iklan

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI- Musyawarah Rakyat (Musra) yang digagas relawan Jokowi akan di gelar di aula BPMP, Telanaipura, Kota Jambi, Minggu (19/3/2023). Moment ini akan menjadi kesempatan bagi masyarakat Jambi untuk menyampaikan aspirasi mereka terkait berbagai isu dan persoalan yang ada di Provinsi Jambi.

Jumat (17/6/2023) sore, komite pengarah Yopi Muthalib dan Andri Mahyudi menyampaikan persiapan dan tujuan Musra. Dalam kesempatan ini hadir juga perwakilan dari panitia lokal dan panitia nasional. 

Yopi Muthalib mengatakan bahwa kegiatan Musra ini terbuka bagi semua masyarakat Jambi yang ingin hadir. Mereka diperkenankan menyampaikan aspirasi yang nantinya akan menjadi bahan untuk disampaikan kepada presiden Joko Widodo. 

“Dalam kesempatan ini, kami selaku komite pengarah mengudang masyarakat Jambi untuk hadir. Ini merupakan undang terbuka dan bebas sesuai dengan hati Nurani. Semua mendapatkan kesempatan yang sama,” ujarnya. 

Politisi PDIP ini menyebutkan, ada beberapa poin penting yang akan dibahas dalam Musra nanti. Termasuk usulan soal calon presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) pada Pemilu 2024.

“Nanti akan menggunakan e-voting, siapun boleh mengusulkan nama. Baik nama-nama yang ada ditingkat nasional maupun tokoh dan figure dari Jambi,” ungkapnya. 

Menurut Yopi, Musra ini akan menjadi kesempatan baik bagi mnasyarakat Jambi agar suara dari arus bawah bisa di dengar. “Ini sangat bagus, karena akan menampung semua aspirasi yang dibawa ke pusat dan aspirasi yang ada di Jambi. Sehingga ketahuan apa yang sebenarnya diinginkan,” sebutnya.

Terlebih acara ini akan dihadiri oleh Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) dan Wakil Menteri Desa (Wendes) salaku penanggung jawab. “Jambi ini merupakan lokasi Musra yang ke-25. Jadi sebelumnya sudah dilaksanakan di banyak tempat. Jangan sampai Jambi ketinggalan kesempatan,” katanya.

Sementara itu Andri Mahyudi menegaskan bahwa Musra ini tidak akan menggiring ke satu nama atau dua nama saja. Sehingga apapun hasilnya, maka itulah yang akan disampaikan sebagai pertimbangan menentukan pemimpin dimasa mendatang. 

Namun yang tidak kalah penting lagi, kata Andre, berbagai isu lokal juga menjadi poin sendiri. Apalagi dalam Musra ini pihaknya mengundang panel yang nantinya juga akan memberikan pandangan. 

“Kita pastikan, apapun yang yang dikehendaki masyarakat Jambi itu akan sampai kepada bapak Jokowi selaku dewan Pembina relawan. Jadi tidak akan ditambah dan dikurang sedikitpun,” pungkasnya. (aiz)


Berita Terkait



add images