iklan

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI – Kota Jambi berhasil mempertahankan status sebagai juara umum di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jambi XXIII. Namun, predikat juara umum itu terasa tak sempurna karena gagal mempertahankan juara sepakbola yang menjadi cabang paling bergengsi.

Tim bola Pusako Betuah (julukan Kota Jambi, red) tak mampu lolos dari fase grup karena penampilan buruknya, dan mahkota juara harus diserahkan ke Batanghari pada tahun ini. Bahkan capaian itu terasa menyakitkan karena pertandingan di gelar di Kota Jambi.

Wakil Walikota Jambi Maulana menyatakan untuk sepakbola pihaknya akan melakukan evaluasi. “Karena kita punya asosiasi (PSSI) tingkat kota, barangkali perlu kita evaluasi bersama. Barangkali sudah waktunya penyegaran pengurus supaya terjadi peningkatan prestasi semangat dan member ruang klub-klub sepakbola di Jambi untuk memacu prestasi,”sebut Maulana.

Sebelumnya Sesuai SK yang dibacakan pengurus Koni dari data PB Porprov XXIII hingga 16 Juli 2023 saat penutupan Porprov (16/7/2023), Kota Jambi mampu menjadi juara umum dengan raihan emas 233, perak 177 dan 107 medali perunggu hingga penutupan Porprov 16 Juli 2023.

Terkait, juara umum yang diraih Kota Jambi tahun ini, Maulana menyebut pihaknya menorehkan peningkatan medali emas dari gelaran Porprov sebelumnya. “Kita langganan juara umum sudah banyak diraih, dan yang jadi orientasi perolehan medali emas dimana gelaran Porprov periode sebelumnya hanya 171 medali emas dan tahun ini sudah 251,” sebut Maulana sesuai dengan data pihaknya.

Baca Juga: Penantian 22 Tahun, Batanghari Akhirnya Raih Emas Cabor Sepakbola Porprov Jambi XXIII

“Kami sangat bangga dan dipersembahkan ke masyarakat Kota Jambi, dan insyaaalah kami sudah siapkan bonus dan akan kami hitung,” katanya. (aan)


Berita Terkait



add images