iklan Prabowo Subianto. Foto : Instagram
Prabowo Subianto. Foto : Instagram

JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA - Direktur Materi dan Debat Badan Pemenangan Nasional (BPN) pasangan calon presiden Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, Sudirman Said, prihatin dengan adanya larangan terhadap calon nomor urut 02 melaksanakan salat Jumat di sebuah masjid di Kota Semarang, besok (15/2).

Kabarnya, takmir Masjid Agung Semarang Kiai Hanief Ismail meminta Bawaslu melarang Prabowo salat Jumat di Masjid Kauman, Semarang. Larangan disampaikan karena Hanief menilai salat Prabowo mempunyai tujuan politis.

Saya prihatin dengan kejadian ini, mengingatkan pada masa kecil. Terakhir kali saya mendengar orang salat dilarang-larang waktu kecil tahun 1960-an. Ada kelompok yang melarang musalanya dipakai karena beda aliran. Ada kelompok yang menghalangi rombongan mau salat Id di lapangan, ujar Sudirman di Jakarta, Kamis (14/2).

Sudirman mengingatkan, sekarang ini era terbuka, dan demokrasi, di mana umat saling toleran. Tidak sama dengan masa lalu. Beda pilihan ya biasa saja, kok sampai ada pelarangan seorang calon presiden masuk ke masjid, ucapnya.

Sebagai orang yang pernah berlaga pada Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2018 lalu, Sudirman meyakini pelarangan bukan sikap warga Semarang dan sikap kolektif takmir Masjid Kauman.

Masjid Kauman punya sejarah panjang, pasti para pengurusnya memiliki kebijakan, keluasan pikiran, dan hati. Saya tidak percaya kalau mereka tega melarang-larang, katanya.

Sudirman kemudian menceritakan pengalaman pada Pilkada Jateng 2018 lalu. Sudirman mengaku pernah dua kali salat Jumat di Masjid Kauman. Saya mau duduk di barisan tengah karena masuk terlambat, oleh pengurusnya malah dibawa ke mihrab, duduk sebelahan dengan imam," tuturnya.

Selain itu, Sudirman juga memaparkan, setelah salat diajak makan siang oleh seluruh takmir. Demikian juga dambutan warga, menurutnya sangat luar biasa. Saya kok menduga ini justru ada pihak lain yang mempolitikkan salat Jumatnya Pak Prabowo, pungkas Sudirman.(gir/jpnn)


Sumber: www.jpnn.com

Berita Terkait



add images