iklan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menginjakkan kaki di Bucha, Kiev Oblast, Senin (4/4). Ukraina dikabarkan makin merapat ke Uni Eropa. (AFP)
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menginjakkan kaki di Bucha, Kiev Oblast, Senin (4/4). Ukraina dikabarkan makin merapat ke Uni Eropa. (AFP)

JAMBIUPDATE.CO, MOSKOW–Langkah Ukraina untuk menjadi anggota Uni Eropa (UE) kian dekat. Mereka telah menyelesaikan kuesioner yang akan menjadi titik awal bagi UE untuk memutuskan keanggotaan mereka.

Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen menyerahkan kuesioner itu kepada Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky selama kunjungannya ke Kiev, 8 April lalu.

Kala itu, Von der Leyen menjanjikan bahwa tahapan untuk Ukraina akan dipercepat. Semua tentu karena invasi Rusia.

’’Komisi Eropa perlu mengeluarkan rekomendasi tentang kepatuhan Ukraina dengan kriteria keanggotaan yang diperlukan,’’ ujar Wakil Kepala Kantor Kepresidenan Ukraina Ihor Zhovkva seperti dikutip Channel News Asia.

Jika rekomendasi dari Komisi Eropa terbit, bola berada di tangan negara-negara anggota UE. Yaitu, apakah mereka mau menerima Ukraina sebagai anggota atau tidak.

Menjadikan Ukraina sebagai anggota UE dipastikan bakal membuat Rusia berang dan menyerang habis-habisan. Sebab, sejak awal Kremlin tak ingin Kiev mendekat ke Barat.

Zhovkva menjelaskan bahwa Ukraina berharap bisa memperoleh status negara calon UE pada Juni nanti ketika pertemuan Dewan Eropa. Rapat tersebut dijadwalkan berlangsung pada 23–24 Juni.(jpc/fajar)


Sumber: www.fajar.co.id

Berita Terkait



add images