iklan Ketum(FGHNLPSI) Heti Kustrianingsih.
Ketum(FGHNLPSI) Heti Kustrianingsih. (dokumentasi FGHNLPSI)

"Sekali datang 5 P1,.sementara rombelnya tidak sebanyak itu buat mereka isi. Lantas, guru honorer induknya mau dibuang ke mana," cetusnya.

Heti juga mempertanyakan posisi guru induk dan noninduk yang belum jelas. Ada P1 tidak mendapatkan penempatan karena bukan guru induk. Ada pula guru honorer induk dalam posisi menggantung karena masuknya P1.

"Kalau patokannya Dapodik pasti kejadian seperti itu tidak akan terjadi kan. Seperti saya malah tergeser dengan guru di bawah peringkat saya," ucapnya.

Heti menambahkan ketidakjelasan ini membuat guru honorer bingung dan butuh penjelasan yang jelas dari panselnas.

Sebelumnya Dirjen GTK Kemendikbudristek Nunuk Suryani mengungkapkan sebanyak 250.300 guru honorer lulus dan mendapatkan penempatan PPPK 2022. Bagi guru honorer yang belum mendapatkan formasi bisa mengikuti seleksi PPPK 2023. (jpnn/fajar)


Berita Terkait



add images